Cara menanam bonsai buah naga menjadi salah satu informasi paling dicari saat ini. Bagaimana tidak, buah yang memiliki kandungan air yang tinggi ini kian digemari karena khasiatnya yang bagus bagi kesehatan tubuh dan wajah.
Menariknya lagi, tanaman buah naga ini bisa dijadikan bonsai juga loh. Cara menanamnya juga tidak terlalu sulit, bahkan pemula pun bisa menerapkannya. Mau tau bagaimana cara menanam buah naga bonsai agar tumbuh subur? Berikut panduannya.
Cara Menanam Bonsai Buah Naga untuk Pemula
Siapa sangka tanaman buah naga bisa dijadikan bonsai, yaitu pohon yang sengaja dikerdilkan dan ditanam di dalam sebuah pot. Tujuannya adalah untuk membuat miniatur pohon aslinya yang besar dan sudah tua di alam bebas.
Untuk bisa sukses menjadikan pohon buah naga menjadi bonsai, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan, diantaranya adalah sebagai berikut:
Pemilihan Pot
Perlu diketahui, agar bisa mendapatkan hasil tanaman bonsai yang bagus diperlukan pot yang tepat. Sebab, umur pohon buah naga bisa mencapai 20 tahun sehingga penting bagi Anda untuk memilih jenis pot yang sesuai.
Untuk itu, cara menanam bonsai buah naga yang pertama kali harus diperhatikan adalah memilih pot yang tepat. Pilihlah pot untuk menanam bonsai buah naga yang berdiameter minimal 40 cm dengan tinggi 40 cm.
Ini perlu dilakukan dengan tujuan untuk membatasi pertumbuhan akar dan penyimpanan makanan sehingga dapat membatasi pertumbuhan tanaman
Pemilihan Bibit yang Tepat
Agar pohon bonsai tumbuh dengan subur, pilihlah bibit buah naga yang sehat dan jangan sampai ada bercak. Selain itu, pilih bibit yang minimal berumur 2 bulan atau lebih, memiliki tunas minimal 4 dengan tinggi minimal 50 cm.
Cara Menanam Bonsai Buah Naga agar Tidak Mudah Mati dengan Menyiapkan Tiang
Pohon buah naga yang “normal” tumbuh menjulang tinggi namun batangnya tidak kokoh. Untuk itu, tahap berikutnya dalam membuat pohon buah naga bonsai adalah dengan membuat tiang panjatan yang terbuat dari kayu, besi, atau beton.
Membuat Media Tanam yang Tepat
Tahap berikutnya yang perlu disiapkan adalah menyiapkan media tanam dengan menggunakan campuran yang terdiri dari batu paun, tanah liat yang dipanggang keras atau disebut akadama, tanah, dan batu lava.
Pemindahan Bibit Buah Naga Bonsai ke Pot
Bibit tanaman buah naga yang telah siap bisa segera dipindahkan pot dengan hati-hati agar bibit tersebut tidak “stres”. Jadi, keluarkan tanaman dari media tanam lalu potong dua pertiga di bagian bawah bola akar dan buang akar yang besar, dahan mati, serta akar yang mati.
Setelah itu, semprot bagian akar sebelum dimasukkan ke media tanam baru dengan kedalaman sekitar 10 cm dan tekan-tekan media tanam agar kokoh. Lalu, tutupi media tanam tersebut dengan lumut atau kerikil dan siram secara merata.
Pembentukan Tanaman Bonsai Buah Naga
Cara menanam bonsai buah naga yang berikutnya ini memang membutuhkan daya imajinasi dan kreasi Anda, yaitu pembentukan dan penataan tanaman.
Hal ini meliputi proses pemangkasan dan pemasangan kawat atau kabel dengan tujuan untuk membuat pola tumbuh tanaman atau sebagai “jalan” tumbuh tanaman yang sesuai keinginan. Nantinya, kabel atau kawat tersebut bisa dilepaskan ketika cabang buah naga telah menempati posisi yang telah Anda atur.
Perawatan Bonsai
Tahap terakhir adalah perawatan yang meliputi memperhatikan kelembaban media tanam, penyiraman, pemberian pupuk, pemangkasan, dan pembersihan area tanaman seperti membuang rumput yang tumbuh di media tanam.
Kesimpulan
Menanam pohon buah naga yang dijadikan bisa menjadi hal yang menyenangkan dan menantang. Prosesnya mulai dari pemilihan bibit hingga perawatan memang membutuhkan kesabaran yang ekstra.
Namun jika ketujuh cara menanam bonsai buah naga tersebut, peluang untuk mendapatkan hasil bonsai yang indah dan subur akan semakin besar. Selamat mencoba.